METODE CASING
advertisements
Prosedur pengecoran tiang bor di bawah muka air tanah dengan menggunakan pipa tremile adalah sebagai berikut :
Bila lubang bor menembus lapisan kerikil
terendam air tanah yang di dasari oleh lempung kaku, maka digunakan pipa
selubung (casing) unutk menahan agar lubang bor pada lapisan kerikil
tidak longsor. Pipa selubung dipasang sedikit saja menancap di lapisan
lempung, sedemikian hingga air tanah tidak masuk ke dalam piapa
selubung. Dengan cara ini, maka pengeboran beton dapat dilakukan dalam
kondisi kering. Namun, bila di lapangan lapisan terdiri tanah granuler
yang terendam air tanah, maka pipa selubung harus dipasang hingga
mencapai dasar lubang bor. Untuk kondisi yang terakhir ini, saat
pengecoran digunakan pipa tremie. Pipa tremie (diameter minimum 150 mm
untuk diameter agregat maksimum 20 mm) dan corong penampung adukan harus
tahan terhadap bocoran air dan bersih agar adukan beton tidak terhambat
mengalir ke bawah. Langkah-langkah pengecoran tiang bor dengan
menggunakan pipa tremie ditunjukkan dalam gambar berikut :
Dari gambar tersebut terlihat tahapan pelaksanaannya sebagai berikut :
- Tulangan dan pipa tremie dimasukkan dalam lubang bor saat akan dimulai pengecoran.
- Pengecoran dimulai dengan menuangkan air hingga kotoran kental tipis di bawah diangkat. Jika kontribusi kapasitas dukung oleh tahanan ujung signifikan, kotoran kental harus dibersihkan dengan pompa sebelum pengecoran.
- Air keluar saat pengecoran.
- Pipa selubung (casing) ditarik keluar (bila digunakan casing sementara).
- Pekerjaan tiang bor sudah selesai.
Panjang pengecoran tiang harus dilebihkan ke atas sedikit, karena bagian atas tiang terbentuk oleh beton dengan kualitas buruk (lunak). Bagian ini nanti, betonnya dipecah dan tulangannya di cor dengan plat penutup tiang (pile cap). Kualitas dari tiang bor sangat bergantung pada kualitas dari proses pelaksanaan, yaitu tahanan gesek dan tahanan ujung tiang. Hal yang paling penting adalah agar selalu menjaga kebersihan dari lubang bor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar